PENGEMBANGAN SILABUS
( UNTUK SMP, MTs, SMA, SMK, MA )
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Salah satu komponen penting dalam pendidikan adalah guru. Gurulah yang langsung berhadapan
dengan peserta didik untuk mentransfer ilmu pengetahuan an teknologi sekaligus
mendidik dengan nilai-nilai positif melalui bimbingan dan keteladanan. Selain
itu, guru adalah sebagai pengembang kurikulum yang berada dalam kedudukan yang
menentukan dan strategis.
Asumsi lain mengatakan bahwa gurulah yang paling tahu
mengenai tingkat perkembangan peserta didik, perbedaan siswa, daya serap,
suasana dalam kegiatan pembelajaran, serta sarana dan sumber yang tersedia.[1]
Maka guru berwenang untuk menjabarkan dan mengembangkan kompetensi dasar
menjadi silabus.Dengan pengembangan silabus yang tepat dan memperhatikan
karakteristik peserta didik, guru diharapkan mampu mengembangkan potensi
peserta didik secara optimal melalui berbagai rangsangan atau stimulus yang
dikemas dalam pengalaman belajar yang bermakna.
Silabus mencakup hal-hal atau kegiatan yang harus dimiliki
dan dilakukan oleh peserta didik serta harus disesuaikan dengan kurikulum yang
berlaku, sehingga peserta didik dituntut
untuk menguasai materi pelajaran yang telah diberikan. Pada dasarnya silabus
merupakan rencana yang mengatur kegiatan pembelajaran, pengelolaan kelas, dan
penilaian hasil belajar dikelas. Silabus memiliki komponen-komponen tertentu
yang merupakan gambaran umum dari rencana kegiatan yang akan dilaksanakan.
Nah, didalam makalah ini akan dibahas lebih lanjut
mengenai pengertian silabus, isi silabus yang berkenaan dengan
komponen-komponennya, dan manfaat silabus serta contoh format silabus.
B.
Tujuan
Adapun tujuan makalah ini adalah sebagai berikut
1.
Untuk mengetahui
pengertian silabus di dalam kegiatan
pembelajaran
2.
Untuk mengetahui isi
(komponen) silabus, manfaat silabus dan contoh format silabus
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian Silabus
Dari segi bahasa silabus artinya
garis besar, ringkasan, ikhtisar, atau garis-garis besar program pembelajaran.
Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok mata
pelajaran/tema tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar,
materi pokok/pembelajaran, kegiata pembelajaran, indikator pencapaian
kompetensi untuk penilaian, penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar. [2]
Silabus merupakan seperangkat rencana dan pengaturan tentang implementasi
kurikulum, yang mencakup kegiatan
pembelajaran, pengelolaan kurikulum berbasis sekolah, kurikulum dan hasil
belajar, serta penilaian berbasis kelas.[3]
Silabus merupakan seperangkat rencana serta pengaturan pelaksanaan
pembelajaran dan penilaian yang disusun secara sistematis memuat
komponen-komponen yang saling berkaitan untuk mencapai penguasaan kompetensi
dasar.[4]
Jadi, dapat disimpulkan bahwa silabus adalah seperangkat rencana
pembelajaran dan serta penilaian, disusun secara sistematis yang mencakup standar
kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiata pembelajaran,
indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian, penilaian, alokasi waktu, dan
sumber belajar berkaitan untuk pencapaian proses pembelajaran.
B.
Isi Silabus
Isi silabus berkenaan dengan komponen silabus lebih rinci dikemukakan
oleh Nurhadi (2004:142) bahwa silabus berisi uraian-uraian program.
Adapun yang menjadi isi (materi) silabus adalah sebagai berikut.[5]
1.
Identitas Silabus,
meliputi; satuan pendidikan (nama sekolah), bidang studi yang diajarkan (nama
mata pelajaran), kelas, dan semester.
2.
Standar Kompetensi
Standar kompetensi adalah batas dan arah kemampuan yang harus dimiliki
dan dapat dilakukan oleh peserta didik setelah mengikuti proses
pembelajaran suatu mata pelajaran
tertentu; kemampuan yang dapat dilakukan atau ditampilkan siswa untuk suatu
mata pelajaran tertentu yang harus dimiliki siswa;kemampuan yang harus dimiliki
oleh lulusandalam suatu mata pelajaran tertentu.
3.
Kompetensi Dasar
Kompetensi dasar adalah kemampuan minimal pada tiap mata pelajaran yang
harus dicapai siswa. Kompetensi dasar berfungsi untuk mengarahkan guru mengenai
target yang harus dicapai dalam pembelajaran.
4.
Materi pokok
Materi pokok adalah pokok-pokok materi yang harus dipelajari siswa
sebagai sarana pencapaian kompetensi dasar dan yang akan dinilai dengan
menggunakan instrument penilaian yang disusun berdasarkan indicator pencapaian
belajar.
5.
Indikator
Indikator dalam pengembangan silabus berfungsi sebagai
petunjuk tentang perilaku yang dicapai.
Kriteria indikator adalah sebagai berikut;[6]
a.
Sesuai tingkat
perkembangan berpikir siswa.
b.
Berkaitan dengan standar
kompetensi dan kompetensi dasar.
c.
Memperhatikan aspek
manfaat dalam kehidupan sehari-hari (life skill).
d.
Harus dapat
menunjukkan pencapaian hasil belajar siswa secara utuh (meliputi kognitif,
afektif, dan psikomotor).
e.
Memperhatikan
sumber-sumber belajar yang relevan.
f.
Dapat diukur atau
dapat diamati.
6.
Kegiatan
Pembelajaran
Kegiatan pembelajaran adalah bentuk atau pola umum kegiatan pembelajaran
yang akan dilaksanakan. [7]
Kegiatan pembelajaran dirancang untuk memberikan peengalaman belajar yang
melibatkan proses mental dan fisik melalui interaksi antar peserta didik,
peserta didik dengan guru, lingkungan dan sumber belajar lainnya dalam rangka
pencapaian kompetensi dasar.
Kegiatan pembelajaran yang dimaksud dapat terwujud melalui penggunaan
pendekatan pembelajaran yang bervariasi dan berpusat pada peserta didik serta
memuat kecakapan hidup yang perlu dikuasai peserta didik.[8]
7.
Alokasi waktu
Alokasi waktu pada setiap kompetensi dasar dilakukan dengan memerhatikan
jumlah minggu efektif dan alokasi waktu mata pelajaran perminggu dengan
memepertimbangkan jumlah kompetensi dasar, keluasan, kedalaman, tingkat
kesulitan, dan tingkat kepentingannya[9]
Jadi, alokasi waktu adalah waktu yang diperlukan untuk menguasai
masing-masing kompetensi dasar.
8.
Sarana dan Sumber
belajar
Sarana dan sumber belajar adalah
sarana dan sumber belajar yang digunakan alam proses belajar mengajar.Sumber
belajar dapat berupa media cetak dan elektronik, nara sumber, serta lingkungan
fisik, alam, sosial, dan budaya.
Sumber belajar dipilih dan ditetapkan berdasarkan standar kompetensi dan
kompetensi dasar, indikator kompetensi, serta materi pokok dan kegiatan
pembelajaran, dengan prosedur sebagai berikut:[10]
a. Merumuskan kompetensi dan tujuan pembelajaran, serta
menentukan materi standar yang memuat kompetesi dasar, materi standar, hasil
belajar, dan indikator hasil belajar.
b. Menetapkan strategi, metode, dan teknik pembelajaran
sesuai dengan model pembelajaran.
c. Menganalisis kesesuaian silabus dengan pengorganisasian
pengalaman belajar, dan waktu yang tersedia sesuai dengan kurikulum beserta
perangkatnya (kegiatan pembelajaran, pengelolaan kurikulum berbasis sekolah,
kurikulum dan hasil belajar, serta penilaian berbasis kelas, dan ujian berbasis
sekolah).
d. Menetapkan sumber belajar yang tepat untuk mencipta SKKD
(standar kompetensi dan kompetensi dasar), dan tujuan pembelajaran sesuai
dengan waktu yang tersedia (alokasi waktu).
9.
Penilaian
Penilaian adalah jenis, bentuk, dan insrumen yang digunakan untuk
mengetahui atau mengukur keberhasilan belajar siswa.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menentukan penilaian, yaitu
sebagai berikut.[11]
a.
Penilaian dilakukan
untuk mengukur pencapaian kompetensi.
b.
Menggunakan acuan kriteria.
c.
Menggunakan sistem
untuk menentukan tindak lanjut.
d.
Sesuai dengan
pengalaman belajar yang ditempuh dalam kegiatan pembelajaran.
C.
Manfaat Silabus
Silabus memberikan manfaat untuk pedoman bagi pengembangan
pembelajaran lebih lanjut, yaitu sebagai berikut[12]
1.
Pembuatan rencana
satuan pembelajaran
2.
Pengelolaan kegiatan
pembelajaran
3.
Penyediaan sumber
belajar
4.
Pengembangan sistem
penilaian
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Silabus adalah suatu bentuk rencana pembelajaran yang
disusun secara sistematis dan disesuaikan dengan pembelajaran yang akan
dilaksanakan untuk mencapai tujuan pembelajaran itu sendiri.
Isi silabus berkenaan dengan komponen silabus yaitu
identitas silabus, standar kompetensi, kompetensi
dasar, materi pokok, indikator, kegiatan pembelajaran, alokasi waktu, sarana
dan sumber belajar serta penilaian (evaluasi).
Silabus memiliki manfaat bagi seoang pendidik (guru)
meliputi pembuatan rencana satuan pembelajaran, pengelolaan kegiatan
pembelajaran, penyediaan sumber belajar, dan pengembangan sistem penilaian.
B.
Saran
Diharapkan bagi mahasiswa/i sebagai calon guru (pendidik) ataupun
guru-guru pada umumnya agar bisa memahami silabus beserta perangkatnya serta
mengaplikasikannya, karena silabus merupakan sebagai acuan guru untuk
pencapaian dalam kegiatan pembelajaran.
DAFTAR PUSTAKA
Kunandar, 2010,
Guru Profesional Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan
Sukses dalam Sertifikasi Guru, Jakarta:PT RajaGrafindo Persada.
Mulyasa, 2009, Implementasi
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan:Kemandirian Guru dan Kepala Sekolah,
Jakarta: Bumi Aksara.
Yulaelawati, Ella,
2004, Kurikulum dan Pembelajaran: Filosofi, Teori, dan Aplikasi,Bandung:Pakar
Raya Pakarnya Pustaka.
http://jimmicka.blogspot.com/2011/05/manfaat-silabus-dan-rpp-dalam.html, di unduh tanggal 4 April 2012, Jam 11.40 WIB
http://man2sumbawabesar.sch.id/wp-content/themes/sman2sumbawa/kurikulum-dir/pendidikan-agama-islam/silabus-islam-x-1.pdf, diunduh tgl 9April 2012, jam 10.00
WIB
http://os2kangkung.blogspot.com/2009/08/silabus-pend-agama-islampai-kls-x-smkmk.html, diunduh tgl 9April 2012, jam 10.00
WIB
http://www.docstoc.com/docs/7901570/silabus-fiqh-MA-XII, di unduh tanggal 4 April 2012, Jam 15.15 WIB
http://(1-panduan-pai-smp-lpmp-23-juni-06-.pdf-Nitro
PDF Professional (6.2.3.6.,),(Departemen
Pendidikan Nasional, 2006, Panduan
Pengembangan Silabus: Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam, Jakarta)
[1]
Kunandar,
2010, Guru Profesional Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(KTSP) dan Sukses dalam Sertifikasi Guru, Jakarta:PT RajaGrafindo
Persada,hlm.243.
[3] Mulyasa,
2009, Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan:Kemandirian Guru dan
Kepala Sekolah, Jakarta: Bumi Aksara, hlm.133.
[4] Ella, Yulaelawati, 2004, Kurikulum dan Pembelajaran:
Filosofi, Teori, dan Aplikasi,Bandung:Pakar Raya Pakarnya Pustaka, hlm.123.
[5] http://jimmicka.blogspot.com/2011/05/manfaat-silabus-dan-rpp-dalam.html, di unduh tanggal 4 April 2012, Jam 11.40 WIB
[6] http://1-panduan-pai-smp-lpmp-23-juni-06-.pdf-Nitro
PDF Professional (6.2.3.6.,), (Departemen Pendidikan Nasional, 2006, Panduan Pengembangan Silabus: Mata Pelajaran
Pendidikan Agama Islam, Jakarta) …
[7] Ibid., Lihat Kunandar, 2010, Guru
Profesional Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ..hlm.
[8] Ibid.,
Lihat Departemen Pendidikan Nasional, 2006,
Panduan Pengembangan Silabus …
[10] Ibid., Lihat Mulyasa,
2009, Implementasi Kurikulum … hal.145 dan 146.
[11] Ibid., Lihat Mulyasa …hlm.144-145.
[12] Ibid., Lihat http://jimmicka.blogspot.com/2011/05/manfaat-silabus-dan-rpp-dalam.html, di unduh tanggal 4 April 2012, Jam 11.40 WIB.